Kami mendukung penuh UU dan Mpok Nurul menjadi walikota dan wakil walikota bekasi 2024-2029
Calon Wakil Wali Kota Bekasi nomor urut 2, Nurul Sumarheni menyatakan dirinya berharap kaum perempuan sebagai pemilih di kota Bekasi dapat memilih calon pemimpin dari kalangan perempuan juga. Hal itu, kata dia disebabkan oleh permasalahan perempuan yang hanya bisa dipahami dengan baik oleh kaum perempuan juga.
“Sebagai wakil perempuan harapan saya kaum perempuan dapat memilih calon terbaik dan memilih dengan rasional. Saya harap perempuan memilih perempuan. Karena yang mengerti masalah perempuan adalah perempuan. Dan kebetulan calon pemimpin perempuan ada di nomor urut 2.
Disinggung soal program kerja pasangan UU-Nurul yang menyangkut perempuan, Mpok Nurul memaparkan ingin Menjadikan kota Bekasi sebagai kota ramah perempuan dan ramah anak. Karena kedua hal tersebut saling terkait satu sama lain.
“Kasus-kasus seperti KDRT dan lainnya akan kita maksimalkan penanganannya sehingga tidak terulang. Kemudian kami juga menciptakan ekosistem agar perempuan bisa berkembang” jelasnya.
“Salah satu program kami Emak-emak Makin Jago atau Emak-Emak Level Up,” tambahnya.
Sebab, kata Mpok Nurul, banyak ibu rumahtangga yang ingin menyelesaikan sekolah atau pendidikan namun karena usia tidak memenuhi syarat dapat beasiswa jadi terkendala.
“Perhatian kami lainnya orang tua tunggal. Janda diberikan bantuan. Menyasar kaum perempuan,” ujarnya.
Selain itu Paslon nomor 2 ini juga memperhatikan nasib pelaku UMKM dari kalangan perempuan. Juga beasiswa khusus untuk pelajar Puteri. Yang ingin kuliah dilanjutkan.
Ditanya soal daya beli yang kian berkurang, Mpok Nurul menyinggung bahwa ini adalah masalah kelas menengah. Untuk naik kelas sulit, malah cenderung menurun.
“Ini memerlukan penanganan komprehensif dan berkelanjutan terkait dengan lapangan kerja.
Kami berupaya membuka lapangan kerja seluas-luasnya,” imbuhnya.
Program lainnya antara lain masalah sampah pengelolaan yang bisa menguntungkan masyarakat, lalu investasi, dunia usaha dan lain sebagainya.
Dirinya berharap pemilih perempuan
Jangan tergiur politik uang tapi lebih ke visi misi calon pemimpin.